MediaJaya24.com.
“A, B, C, D, E, F, G…” suara sahut-sahutan menggema di ruangan kecil tempat anak-anak panti asuhan Agape Terehasan Indonesia berkumpul. Di setiap hari Sabtu, para anak muda dari INBI—Insan Nasional Bestari Indonesia akan mengadakan sebuah program Bimbel Panti di panti asuhan.
INBI adalah organisasi anak muda yang berjuang untuk mendukung Social Development Goals (SDGs), terutama di bidang pendidikan. Organisasi ini dibangun oleh beberapa mahasiswa yang tercipta atas dasar kepedulian kemanusiaan mereka yang tinggi. Fokus mereka adalah memberikan kontribusi dalam peningkatan sumber daya manusia dengan terjun langsung ke masyarakat memberikan bantuan pembelajaran dan pendidikan gratis untuk anak-anak yang kurang beruntung. Salah satu program utama INBI adalah Bimbel Panti, dimana mereka mengajar anak-anak panti asuhan di setiap hari Sabtu.
Pada kegiatan Bimbel Panti kali ini, para anak-anak panti diajarkan untuk mengeja alfabet dan beberapa kata sehari-hari dalam bahasa Inggris. Mereka dikumpulkan menjadi beberapa kelompok lingkaran dengan masing-masing satu pengajar untuk melatih mereka. Mereka kemudian akan menghafal alphabet dan kata-kata tersebut yang mana yang hafalannya terbaik akan mendapatkan hadiah.
“Kami ingin mengenalkan dasar-dasar pembelajaran dalam bahasa Inggris, seperti alfabet, terutama kepada anak-anak panti yang masih duduk di bangku sekolah dasar awal, seperti kelas satu sampai tiga,” ucap Jero Tampubolon, salah satu founder INBI.
Mahasiswa asal Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USU ini juga telah merencanakan materi-materi selanjutnya untuk Bimbel Panti, “untuk Bimbel Panti ke depannya akan diberikan materi yang lebih kompleks sehingga anak-anak dapat berkembang.”
Anak-anak Panti sangat antusias selama proses pembelajaran. Mereka secara aktif mengucapkan dan menghafalkan kata dan huruf-huruf sambil sesekali tertawa dan bercanda. Meskipun hari saat itu sedang hujan deras dan di tengah-tengah kegiatan atap ruangan bocor, hal tersebut tidak menyurutkan semangat mereka dalam belajar. Mereka dengan sigap mengambil ember untuk menampung air yang menetes kemudian kembali melanjutkan kegiatan mereka.
Bimbel Panti diakhiri dengan pemberian hadiah kepada anak-anak yang berhasil menghafal alfabet dan kata-kata dalam bahasa Inggris dengan baik, serta acara ditutup dengan permainan-permainan ringan yang diberikan oleh anggota INBI. “Kami semua senang di sini dan bahagia bisa diajarkan sama kakak-kakak INBI,” ujar Darman, salah satu anak Panti Asuhan Agape Terehasan Indonesia sambil sumringah.